
56 Pria yang Gelar Pesta Seks Gay di Jaksel Dinyatakan Negatif Narkoba
Penggerebekan di Hotel Karet Kuningan
Pada 5 Februari 2025, pihak kepolisian menggerebek sebuah pesta seks sesama jenis yang melibatkan 56 pria di sebuah hotel di kawasan Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan. Para peserta diketahui menyewa kamar tipe deluxe untuk menyelenggarakan acara tersebut.
Menurut laporan, kegiatan ini sudah direncanakan dengan matang dan diduga telah beberapa kali diadakan sebelumnya. Pihak hotel sendiri mengaku tidak mengetahui adanya kegiatan ilegal yang dilakukan di dalam kamar tersebut.
Modus Operandi: Disamarkan sebagai “Arisan”
Untuk menghindari kecurigaan, penyelenggara pesta menggunakan kode “arisan” sebagai kedok dalam undangan acara. Berdasarkan informasi yang dihimpun, metode ini bertujuan untuk menjaga eksklusivitas dan merahasiakan kegiatan tersebut dari pihak luar.
Para peserta juga direkrut melalui grup tertutup di media sosial dan aplikasi pesan singkat. Polisi menyatakan bahwa acara ini memiliki struktur kepanitiaan dengan tuan rumah yang bertugas mengorganisir partisipasi peserta.
Hasil Tes Narkoba: Negatif
Setelah penggerebekan, seluruh peserta menjalani pemeriksaan termasuk tes narkoba untuk memastikan apakah ada penggunaan zat terlarang selama acara berlangsung. Berdasarkan hasil yang diumumkan oleh pihak kepolisian, semua pria yang ditangkap dinyatakan negatif narkoba.
Meskipun demikian, polisi masih mendalami apakah ada kemungkinan penyalahgunaan zat lain yang tidak terdeteksi dalam tes awal. Pihak berwenang juga akan memeriksa apakah ada unsur pelanggaran hukum lainnya terkait penyelenggaraan acara tersebut.
Respons Keluarga: Dijemput oleh Istri dan Ibu
Setelah dilakukan pemeriksaan, beberapa pria yang terlibat dalam pesta tersebut kemudian dijemput oleh keluarga mereka di kantor kepolisian. Polisi melaporkan bahwa sejumlah istri dan ibu dari peserta tampak hadir dengan ekspresi kecewa dan syok atas kejadian ini.
Beberapa keluarga mengaku tidak mengetahui aktivitas yang dilakukan oleh anggota keluarga mereka, sementara yang lain terlihat emosional saat mengetahui keterlibatan orang terdekat mereka dalam pesta tersebut.
Polisi Ungkap Dalang Acara
Pihak kepolisian mengungkap bahwa pesta ini diselenggarakan oleh tiga orang yang sebelumnya pernah mengikuti acara serupa yang digelar oleh pihak lain. Informasi ini diperoleh setelah pemeriksaan mendalam terhadap beberapa peserta yang mengaku bahwa acara ini sudah direncanakan jauh-jauh hari.
Menurut laporan, polisi akan terus melakukan penyelidikan untuk memastikan apakah ada jaringan yang lebih luas dalam penyelenggaraan acara semacam ini di Jakarta dan sekitarnya.