Debut Sensasional di Turnamen Tertua Dunia All England 2025

Pasangan ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama dan Mohammad Reza Pahlevi Isfahani, mencetak sejarah dengan melaju ke semifinal All England 2025. Dalam laga perempat final yang digelar Jumat (14/3) malam WIB, mereka sukses menyingkirkan pasangan Taiwan, Liu Kuang Heng/Yang Po Han, dengan skor meyakinkan 21-11 dan 21-17.

Keberhasilan ini menjadi kejutan besar mengingat All England 2025 merupakan debut mereka di turnamen bergengsi ini. Sabar/Reza tidak masuk dalam daftar unggulan dan tidak banyak yang memperhitungkan mereka bisa melangkah sejauh ini. “Kami sama sekali tidak menyangka bisa sejauh ini,” ungkap Sabar/Reza dengan penuh emosional setelah pertandingan.

Jalan Terjal Menuju Semifinal

Perjalanan Sabar/Reza menuju semifinal tidaklah mudah. Sebelum tampil gemilang di All England, mereka sempat mengalami kekalahan menyakitkan di babak pertama Indonesia Masters 2025. Hasil itu sempat membuat mereka harus melakukan evaluasi besar-besaran.

Namun, dengan persiapan matang dan latihan intensif, mereka bangkit dan menunjukkan peningkatan performa signifikan. Kemenangan demi kemenangan mereka raih hingga akhirnya mencapai semifinal. Dukungan dari pelatih, keluarga, dan para penggemar juga menjadi faktor penting dalam perjalanan luar biasa mereka di turnamen ini.

Tantangan Berat di Semifinal: Duel Sesama Indonesia

Di babak semifinal, tantangan berat sudah menanti. Sabar/Reza akan menghadapi pasangan senegara, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana. Duel ini tentu menjadi perhatian besar bagi pencinta bulu tangkis Tanah Air karena memastikan satu wakil Indonesia sudah berada di final.

Meski menghadapi rekan sendiri, Sabar/Reza menegaskan bahwa mereka tetap akan bermain maksimal dan tidak ingin melewatkan kesempatan untuk meraih tiket final. “Kami sudah sampai di sini, jadi kami akan berjuang semaksimal mungkin,” ujar Reza.

Dampingan Sang Legenda, Hendra Setiawan

Kesuksesan Sabar/Reza juga tidak terlepas dari bimbingan sang legenda bulu tangkis Indonesia, Hendra Setiawan. Mantan juara dunia dan peraih medali emas Olimpiade itu kini berperan sebagai pelatih dan mentor bagi mereka.

Keberadaan Hendra memberikan pengalaman berharga bagi Sabar/Reza, terutama dalam hal strategi dan mental bertanding di level tertinggi. “Hendra selalu memberikan masukan penting, terutama bagaimana menghadapi tekanan di turnamen sebesar All England,” kata Sabar.

Harapan Menuju Gelar Juara

Keberhasilan menembus semifinal menjadi pencapaian luar biasa, tetapi Sabar/Reza belum ingin berhenti. Mereka berharap bisa melangkah lebih jauh hingga meraih gelar juara.

Publik Indonesia tentu menaruh harapan besar pada mereka. Jika mampu melewati semifinal, bukan tidak mungkin Sabar/Reza akan menjadi pasangan kejutan yang menutup perjalanan debut mereka di All England dengan trofi juara.

Apakah mereka mampu mencetak sejarah sebagai debutan juara All England? Semua mata tertuju pada duel sengit di semifinal.